Jumat, 17 April 2009

3 Pelajar Ketangkap Basah Check In di Hotel

SUBANG- Tiga pelajar berseragam abu-abu putih tertangkap basah saat pesta seks di sebuah kamar hotel di wilayah Pamanukan Subang, oleh aparat kepolisian dalam operasi penyakit masyarakat.

Tiga pelajar dari SMA dan SMK dari daerah Pusakanagara ini masing-masing bernama Har, 18, Um, 17 dan SR, 16, dan seorang pemuda pengangguran Rom, 21. Mereka digerebek saat mereka melakukan pesta sex di kamar Hotel Favorit di Jalan Veteran Kota Pamanukan sekitar pukul 17.30, Jumat. Keempatnya tertangkap basah saat berhubungan badan di kamar No 4 dan 5 Hotel Favorit.

Informasi yang dikumpulkan hari ini, Sabtu (29/3/2008), drama penangkapan terhadap tiga pelajar mesum ini, setelah pihak aparat mendapat laporan dari warga yang ada di sekitar Hotel Favorit. Warga mengaku curiga, saat melihat tiga anak ingusan itu masuk hotel dengan mengenakan seragam sekolah lengkap.

"Setelah ada laporan dari warga, jika ada pelajar yang chek in di hotel Favorit lengkap dengan seragam sekolah. Dan ketika kami check ke lokasi, anggota mendapatkan pelaku sedang berbuat mesum" ujar Kapolsek Pamanukan, AKP H Sunaryo

Petugas kemudian menggiring empat pelaku perbuatan mesum itu ke Mapolsek Pamanukan untuk dimintai keterangan dan pengembangan. Sunaryo mencurigai, aksi mesum yang dilakukan oleh empat pemuda itu ada kaitannya dengan aksi perdagangan wanita di bawah umur.

"Sampai saat ini mereka masih dilakukan pemeriksaan,karena barangkali dari kasus ini ada kaitanya dengan perdagangan wanita dibawah umur," imbuhnya

Selain melakukan pe,meriksaan terhadap empat pemuda tersebut, Polsek memanggil orang tua, pengelola hotel, dan pihak sekolahan. Sementara itu pemilik hotel Favorit, Bagja, 30, mengatakan pihaknya sudah melakukan himbauan kepada karyawan hotel untuk tidak mengizinkan pelajar check ini.

Namun, haimbauan tersebut rupanya dilanggar oleh karyawan jaga pada saat empat pemuda tersebut memesan dua kamar hotel. Bagja berjanji, ke depannya, pihaknya akan lebih selektif dan ketat lagi menerima pesanan kamar, terlebih kepada usia pelajar. "Ini kesalahan dari karyawan kami, dan akan kami peringati. Ke depanya, kami akan lebih ketat lagi dalam menerima tamu hotel," jelasnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar